--------- Penjelajah Ulung --------- by Sindi Ifan (El Revisor Tendencia)

Penjelajah Ulung! Its a Trend Reviewer Blogsite (Share & Learn). Let's Be Yourself with New Perspective! :)

Tren Aplikasi untuk Para Jomblo

By 17.29 , , , , , , , , , , ,

     
Tren Aplikasi untuk Para Jomblo


Aplikasi Tinder
     “Jomblo? Masih jaman?” itulah petikan kata-kata sindiran yang biasanya dilontarkan kepada pria atau wanita yang sudah sekian lama tidak kunjung memiliki pasangan. Sedih rasanya memang jika kita menjadi orang yang diejek tersebut. Rasanya dunia ini seperti tidak menerima adanya kaum jadul yaitu kaum yang lama menjomblo. Dalam artian sang jomblo ini akan segera dikucilkan jika tak cepat-cepat mendapatkan pacar. Namun yang menarik disini adalah tren sosial jomblo ini tidak ada habis-habisnya dibahas oleh anak muda. Berpacaran saat ini nampaknya sudah menjadi suatu kebutuhan dan keharusan. Sehingga orang yang masih menjomblo termasuk pada golongan orang yang belum bisa memenuhi kebutuhan. Yap wajar saja terkadang para jomblo ini disebut sebagai fakir cinta.
          
       Saat ini, dunia serba dikaitkan dengan teknologi. Kemudahan yang ditawarkan oleh perangkat teknologi seperti internet dan smartphone, membuat orang-orang lebih mudah bersosialisasi dengan kerabatnya tanpa terbatas jarak. Contohnya sosial media yang membuat orang dapat berkomunikasi dengan mudahnya. Filosofi ini seperti tagline dari Nokia yaitu Connecting People dimana internet telah menjadi penghubung ribuan orang untuk bersosialisasi. Dan terbukti juga internet memang telah menjadi solusi ribuan orang atas berbagai masalahnya. Salah satunya mungkin masalah percintaan yaitu Jomblo.

       Lalu apa kaitannya teknologi dengan solusi percintaan? Jawabannya adalah aplikasi pencari jodoh. Menarik memang melihat pergerakan tren aplikasi kencan baru-baru ini. Sebut saja Tinder dan Paktor yang sedang booming saat ini di dunia anak muda khususnya di Indonesia. Cukup kontroversial aplikasi yang satu ini dimana tidak hanya jomblowan atau jomblowati yang menggunakan, namun bisa jadi orang yang sudah memiliki pasangan pun mau untuk mencobanya. Semua orang ingin mencoba dan ingin mengetahui apa isi dari aplikasi ini dan seberapa efektif dalam menjaring calon pasangan. Apalagi aplikasi ini dapat diunduh secara gratis di Google Play maupun iOS dan telah dilengkapi fitur filterisasi agar kita dapat memilih calon yang sesuai kriteria. Misalnya kita dapat memilih calon pasangan berdasarkan jenis pekerjaan, tingkat pendidikan dan tinggi badan. Penggunaanya pun mudah, hanya swipe kiri untuk yang tidak disukai lalu swipe kanan untuk yang disukai. Setelah itu kemudian berlanjut melalui saling mengirimkan pesan lalu tujuan akhirnya adalah pertemuan antar keduanya. Mudah dan simple namun terkadang memang membutuhkan effort jika kita memang tidak memiliki bakat fotogenic. Hal ini dikarenakan pemilihan hanya atas dasar pertimbangan foto yang menarik.

         Melihat fenomena ini, terdapat hal-hal yang menurut saya menarik. Contohnya adalah aplikasi semacam ini membuat pasangan muda mudi akhir-akhir ini pun nampaknya agak ketar-ketir, Mereka mulai resah dan khawatir akan adanya aplikasi ini. “Bagaimana jika dia punya Tinder terus bisa janjian dengan cewek lain lalu selingkuh? Ah takut”. Tentunya, hal ini dapat memicu munculnya peningkatan tren pergolakan rumah tangga sekaligus dapat membuat para jomblo akhirnya menemukan pasangannya. Awalnya mungkin hanya iseng-iseng semata untuk melihat foto para wanita atau pria seperti halnya mereka biasa lakukan saat stalking seseorang melalui social medianya. Tetapi, keisengan itu dapat menjadi sesuatu yang tidak diduga-duga seperti akhirnya justru dia mendapatkan seseorang yang lebih daripada pasangannya sekarang. Ini sebenarnya bukan tujuan dari pencipta aplikasi pencari jodoh ini namun itu adalah konsekuensi lain dari adanya aplikasi semacam ini. Intinya, semua kembali lagi pada tujuannya, jika aplikasi ini dimanfaatkan dengan baik tentunya dapat berdampak positif untuk para pria atau wanita yang belum memiliki pasangan. Semoga semua terbantu dan bahagia dengan adanya macam-macam aplikasi pencari jodoh ini.

Sumber Gambar : google.co.id

You Might Also Like

0 komentar